Doa Rosario adalah doa yang sangat indah. Doa ini merupakan Devosi kepada Santa Perawan Maria Bunda Allah yang paling dikenal dan juga paling banyak didoakan oleh umat beragama Katolik di seluruh dunia. Seiring dengan perkembangan di dalam tradisi Gereja Katolik, maka doa ini pun menjadi bagian dalam Liturgi Gereja. Secara khusus, Doa Rosario didoakan setiap hari pada Bulan Mei (Bulan Maria) dan Bulan Oktober (Bulan Rosario) setiap tahunnya. Pada kalender liturgi pekan biasa, peristiwa-peristiwa suci yang didoakan adalah Peristiwa Gembira (Hari Senin dan Sabtu), Peristiwa Sedih (Hari Selasa dan Jumat), Peristiwa Mulia (Hari Rabu dan Minggu), serta Peristiwa Terang (Hari Kamis). Peristiwa Terang merupakan peristiwa terakhir, ditetapkan semasa Paus Yohanes Paulus II. Selama Masa Adven, Gereja menetapkan bahwa Peristiwa Rosario yang digunakan adalah Peristiwa Gembira. Selama Masa Prapaskah, peristiwa yang kita gunakan adalah Peristiwa Sedih. Selama Masa Paskah, maka peristiwa
ini kritik :
ReplyDeletepostingan diatas gak jelas maunya apa,dan dari pemilihan kata dari bahasa inggrisnya juga aneh (Identities? established? succeded? o... mungkin bahasa enggres kali ya?). Mungkin karena dari awal emang udah gak jelas, maka kata2,frasa2,kalimat2 atau bahkan deskripsi2nya selanjutnya itu bikin tambah membingungkan. Eh ini sudah konfirmasi sama errik ato rama belum ya? ntar salah posting lagi lho...
khrisna
Um, oke,terima kasih untuk kritiknya. sebenarnya saya hanya ingin menampilkan logonya saja. Mungkin sebaiknya keterangannya saya hapus saja supaya tidak 'membingungkan' seperti yang Anda maksud :D
ReplyDeleteUntuk Bahasa Inggrisnya, itu sudah saya pelajari sesuai dengan grammar. Jadi kalau memang Grammarnya masih salah menurut anda. Mungkin Anda bisa memberikan perbaikannya langsung, seharusnya bagaimana yang benar. Terima kasih. :D
ReplyDeleteDy, saran saya pergunakanlah bahasa yang tepat. Tepat juga bisa indah berestetika ala sastra dan sastra justru bermain pada kata2 yang semakin dilupakan orang. Itu sebabnya Soekarno banyak menggali dari bahasa sansekerta. Kecenderungan sekarang orang berbahasa asing agar terlihat keren, padahal lingkup-lingkungannya masih satu bahasa. Persepsi orang atas dirimu bisa begitu.
ReplyDelete